Windows 3.0

WINDOWS 3.0.

Oleh : SRI RAHAYU, S.Pd.

A. SEJARAH

a. Latar Belakang

Windows 3.0 merupakan versi ketiga dari sistem operasi Windows yang dikembangkan oleh Microsoft. Sebelumnya, Microsoft telah merilis Windows 1.0 pada tahun 1985 dan Windows 2.0 pada tahun 1987. Namun, kedua versi tersebut tidak begitu sukses karena keterbatasan fitur dan kinerja yang lambat.

b. Pengembangan

Pengembangan Windows 3.0 dimulai pada tahun 1988, dengan tim yang dipimpin oleh Scott McGregor. Tim pengembangan Windows 3.0 bekerja keras untuk meningkatkan kinerja dan fitur sistem operasi, termasuk dukungan untuk mode protected dan penggunaan memori yang lebih efisien.

B. TOKOH PERANCANG

1. Scott MacGregor: Scott MacGregor adalah seorang insinyur perangkat lunak yang bekerja di Microsoft dan merupakan salah satu pemimpin proyek Windows 3.0. Ia bertanggung jawab atas pengembangan kernel dan sistem operasi Windows 3.0.

2. Neil Konzen: Neil Konzen adalah seorang insinyur perangkat lunak yang bekerja di Microsoft dan merupakan salah satu pengembang utama Windows 3.0. Ia bertanggung jawab atas pengembangan fitur-fitur seperti Program Manager dan File Manager.

3. Murray Sargent: Murray Sargent adalah seorang insinyur perangkat lunak yang bekerja di Microsoft dan merupakan salah satu pengembang utama Windows 3.0. Ia bertanggung jawab atas pengembangan fitur-fitur seperti TrueType Font dan kemampuan grafis lainnya.

C. FITUR

1. Antarmuka Grafis: Windows 3.0 memiliki antarmuka grafis yang lebih intuitif dan mudah digunakan, dengan ikon dan menu yang lebih jelas.

2. Manajemen File: Windows 3.0 memiliki sistem manajemen file yang lebih baik, dengan kemampuan untuk membuat, menghapus, dan mengatur file dengan lebih mudah.

3. Aplikasi: Windows 3.0 dilengkapi dengan beberapa aplikasi dasar, seperti:

- Program Manager: Aplikasi untuk mengelola program dan file.

- File Manager: Aplikasi untuk mengelola file dan direktori.

- Control Panel: Aplikasi untuk mengatur pengaturan sistem.

4. Multitasking: Windows 3.0 mendukung multitasking yang lebih baik, dengan kemampuan untuk menjalankan beberapa aplikasi secara bersamaan.

5. Kompatibilitas: Windows 3.0 dapat berjalan pada perangkat keras yang kompatibel dengan IBM PC dan memiliki prosesor Intel 80286 atau yang lebih tinggi.

D. KEMAMPUAN.

1. Manajemen Memori: Windows 3.0 dapat mengelola memori yang lebih besar daripada versi sebelumnya, dengan kemampuan untuk menggunakan memori hingga 16 MB.

2. Multitasking: Windows 3.0 mendukung multitasking yang lebih baik, dengan kemampuan untuk menjalankan beberapa aplikasi secara bersamaan.

3. Grafis: Windows 3.0 memiliki kemampuan grafis yang lebih baik, dengan dukungan untuk font TrueType dan kemampuan untuk menampilkan gambar dengan lebih baik.

4. Manajemen File: Windows 3.0 memiliki sistem manajemen file yang lebih baik, dengan kemampuan untuk membuat, menghapus, dan mengatur file dengan lebih mudah.

5. Kompatibilitas: Windows 3.0 dapat berjalan pada perangkat keras yang kompatibel dengan IBM PC dan memiliki prosesor Intel 80286 atau yang lebih tinggi.

E. SPESIFIKASI

a. Spesifikasi Sistem

- Prosesor: Intel 80286 atau yang lebih tinggi (disarankan Intel 80386)

- Memori: Minimal 1 MB RAM (disarankan 2 MB atau lebih)

- Sistem Operasi: MS-DOS 3.1 atau yang lebih tinggi

- Grafis: CGA, EGA, atau VGA (disarankan VGA)

b. Spesifikasi Perangkat Keras

- Kompatibilitas: Windows 3.0 dapat berjalan pada perangkat keras yang kompatibel dengan IBM PC

- Hard Disk: Minimal 6 MB ruang kosong pada hard disk

- Floppy Disk: Drive floppy disk 5,25 inci atau 3,5 inci

F. HARGA

Berikut adalah beberapa contoh harga Windows 3.0 pada saat itu:

- Versi Dasar: $149 USD

- Versi Upgrade: $99 USD (untuk pengguna Windows 2.x)

- Paket Lengkap: $249 USD (termasuk dokumentasi dan dukungan teknis)teknis

G. PENGGUNA

a. Jenis Pengguna

1. Pengguna Bisnis: Windows 3.0 digunakan oleh beberapa perusahaan untuk menjalankan aplikasi bisnis, seperti pengolahan kata dan spreadsheet.

2. Pengguna Pendidikan: Beberapa institusi pendidikan menggunakan Windows 3.0 untuk mengajarkan konsep dasar komputer dan sistem operasi.

3. Pengguna Pribadi: Beberapa individu menggunakan Windows 3.0 untuk keperluan pribadi, seperti bermain game dan mengedit dokumen.

b. Karakteristik Pengguna

1. Keterampilan Komputer: Pengguna Windows 3.0 harus memiliki keterampilan dasar komputer dan sistem operasi.

2. Kemampuan Adaptasi: Pengguna Windows 3.0 harus dapat beradaptasi dengan antarmuka grafis dan fitur-fitur baru.

3. Kebutuhan Aplikasi: Pengguna Windows 3.0 memiliki kebutuhan aplikasi yang spesifik, seperti pengolahan kata dan spreadsheet.

H. KOMPUTER YANG MENGGUNAKAN.

 Windows 3.0 dapat berjalan pada komputer yang kompatibel dengan IBM PC dan memiliki spesifikasi yang memadai. Berikut beberapa contoh komputer yang dapat menjalankan Windows 3.0:

1. IBM PC/AT: Komputer ini memiliki prosesor Intel 80286 dan dapat menjalankan Windows 3.0 dengan baik.

2. Compaq Deskpro: Komputer ini memiliki prosesor Intel 80286 atau 80386 dan dapat menjalankan Windows 3.0 dengan baik.

3. HP Vectra: Komputer ini memiliki prosesor Intel 80286 atau 80386 dan dapat menjalankan Windows 3.0 dengan baik.

4. Dell System 200: Komputer ini memiliki prosesor Intel 80286 atau 80386 dan dapat menjalankan Windows 3.0 dengan baik.

Spesifikasi Komputer

Untuk menjalankan Windows 3.0, komputer harus memiliki spesifikasi minimal sebagai berikut:

- Prosesor: Intel 80286 atau yang lebih tinggi

- Memori: Minimal 1 MB RAM

- Sistem Operasi: MS-DOS 3.1 atau yang lebih tinggi

- Grafis: CGA, EGA, atau VGA

I. PENGARUH

1. Perkembangan Sistem Operasi: Windows 3.0 merupakan langkah penting dalam pengembangan sistem operasi Windows, yang kemudian menjadi salah satu sistem operasi paling populer di dunia.

2. Perubahan Paradigma: Windows 3.0 memperkenalkan paradigma baru dalam penggunaan komputer, yaitu antarmuka grafis yang lebih intuitif dan mudah digunakan.

3. Penggunaan Komputer: Windows 3.0 membuat komputer lebih mudah digunakan oleh masyarakat luas, sehingga meningkatkan penggunaan komputer di rumah dan di tempat kerja.

4. Industri Perangkat Lunak: Windows 3.0 membuka peluang bagi pengembang perangkat lunak untuk menciptakan aplikasi yang berjalan di atas sistem operasi Windows.

J. KELEBIHAN

1. Antarmuka Grafis yang Lebih Intuitif: Windows 3.0 memiliki antarmuka grafis yang lebih intuitif dan mudah digunakan, dengan ikon dan menu yang lebih jelas.

2. Manajemen File yang Lebih Baik: Windows 3.0 memiliki sistem manajemen file yang lebih baik, dengan kemampuan untuk membuat, menghapus, dan mengatur file dengan lebih mudah.

3. Multitasking yang Lebih Baik: Windows 3.0 mendukung multitasking yang lebih baik, dengan kemampuan untuk menjalankan beberapa aplikasi secara bersamaan.

4. Kompatibilitas yang Lebih Luas: Windows 3.0 dapat berjalan pada perangkat keras yang kompatibel dengan IBM PC, sehingga memberikan fleksibilitas bagi pengguna untuk memilih perangkat keras yang sesuai.

5. Pengembangan Aplikasi yang Lebih Mudah: Windows 3.0 membuka peluang bagi pengembang aplikasi untuk menciptakan aplikasi yang berjalan di atas sistem operasi Windows.

K. KEKURANGAN.

1. Kinerja yang Lambat: Windows 3.0 memiliki kinerja yang lambat karena keterbatasan perangkat keras pada saat itu.

2. Kompatibilitas yang Terbatas: Windows 3.0 memiliki masalah kompatibilitas dengan beberapa aplikasi MS-DOS dan perangkat keras.

3. Antarmuka yang Belum Intuitif: Antarmuka Windows 3.0 masih belum seintuitif antarmuka modern.

4. Keterbatasan Fitur: Windows 3.0 memiliki keterbatasan fitur dibandingkan dengan sistem operasi modern.

5. Ketergantungan pada MS-DOS: Windows 3.0 masih sangat tergantung pada MS-DOS dan tidak dapat berjalan secara independen.

DAFTAR PUSTAKA

1. Microsoft Corporation. (1990). Windows 3.0 User's Guide. Microsoft Press.

2. Norton, P. (1990). Inside Windows 3.0. Microsoft Press.

3. Ichbiah, D. (1991). The Making of Microsoft Windows. St. Martin's Press.

4. Manes, S., & Andrews, P. (1994). Bill Gates: A Biography. Doubleday.