Postingan

Buku INTRODUCTION TO ECONOMICS

Gambar
Assalamu'alaikum.. Selamat pagi semua.. Kembali lagi dengan bu Rahayu.. Kali ini bu Rahayu mau  posting satu buku karya Bu Rahayu yg lumayan penting untuk kalian semua, yaitu judulnya INTRODUCTION TO ECONOMICS. Buku ini membahas beberapa dasar ilmu ekonomi.. Link download nya INTRODUCTION TO ECONOMICS Semoga bermanfaat.  Wassalamu'alaikum.. 

Tantangan Pembangunan Ekonomi

TANTANGAN PEMBANGUNAN EKONOMI oleh : SRI RAHAYU, S.Pd. Selasa, 26 Agustus 2025 A. Jenis Tantangan Pembangunan Ekonomi 1. Tantangan Struktural: Tantangan struktural dapat berupa keterbatasan infrastruktur, kurangnya investasi, dan struktur ekonomi yang tidak seimbang. (Krugman & Obstfeld, 2018) 2. Tantangan Institusional: Tantangan institusional dapat berupa korupsi, birokrasi yang tidak efisien, dan kurangnya transparansi. (World Bank, 2020) 3. Tantangan Eksternal: Tantangan eksternal dapat berupa perubahan kondisi ekonomi global, fluktuasi harga komoditas, dan ketidakstabilan politik. (IMF, 2020) B. Dampak Tantangan Pembangunan Ekonomi 1. Penghambatan Pertumbuhan Ekonomi: Tantangan pembangunan ekonomi dapat menghambat pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kemiskinan. (Chang, 2002) 2. Ketidaksetaraan Ekonomi: Tantangan pembangunan ekonomi dapat memperburuk ketidaksetaraan ekonomi dan meningkatkan kesenjangan sosial. (Sen, 1999) C. Strategi Mengatasi Tantangan Pembangunan Ekonomi Unt...

Strategi Pembangunan Ekonomi

STRATEGI PEMBANGUNAN EKONOMI oleh : SRI RAHAYU, S.Pd. Selasa, 26 Agustus 2025 A. Definisi Strategi pembangunan ekonomi adalah suatu rencana atau pendekatan yang digunakan untuk mempromosikan pembangunan ekonomi suatu negara atau wilayah. Strategi ini dapat melibatkan berbagai kebijakan dan program yang bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, mengurangi kemiskinan, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. B. Jenis Strategi Pembangunan Ekonomi 1. Strategi Pembangunan Ekonomi Berbasis Pasar: Strategi ini menekankan peran pasar dalam mempromosikan pembangunan ekonomi. (Krugman & Obstfeld, 2018) 2. Strategi Pembangunan Ekonomi Berbasis Negara: Strategi ini menekankan peran negara dalam mempromosikan pembangunan ekonomi. (Chang, 2002) 3. Strategi Pembangunan Ekonomi Berbasis Masyarakat: Strategi ini menekankan peran masyarakat dalam mempromosikan pembangunan ekonomi. (Sen, 1999) C. Kunci Sukses Strategi Pembangunan Ekonomi 1. Kebijakan Ekonomi yang Tepat: Kebijakan ekonomi ya...

Indikator Pembangunan Ekonomi

INDIKATOR PEMBANGUNAN EKONOMI oleh : SRI RAHAYU, S.Pd. Selasa, 26 Agustus 2025 A. Pengertian Indikator pembangunan ekonomi adalah suatu ukuran yang digunakan untuk menilai kemajuan ekonomi suatu negara atau wilayah. Indikator ini dapat membantu pemerintah dan organisasi internasional dalam membuat kebijakan dan keputusan yang tepat untuk mempromosikan pembangunan ekonomi. B. Jenis Indikator Pembangunan Ekonomi 1. Pertumbuhan Ekonomi: Pertumbuhan ekonomi diukur dengan menggunakan indikator seperti Produk Domestik Bruto (PDB) atau Pendapatan Nasional Bruto (PNB). (Krugman & Obstfeld, 2018) 2. Pendapatan Per Kapita: Pendapatan per kapita adalah indikator yang digunakan untuk menilai tingkat kesejahteraan masyarakat. (Husted & Melvin, 2019) 3. Tingkat Kemiskinan: Tingkat kemiskinan adalah indikator yang digunakan untuk menilai jumlah penduduk yang hidup di bawah garis kemiskinan. (Bank Dunia, 2020) 4. Indeks Pembangunan Manusia (IPM): IPM adalah indikator yang digunakan untuk menil...

Perdagangan Internasional

PERDAGANGAN INTERNASIONAL oleh : SRI RAHAYU, S.Pd. Selasa, 26 Agustus 2025 A. Pengertian Perdagangan internasional adalah suatu proses pertukaran barang dan jasa antara negara-negara di dunia. Perdagangan internasional memungkinkan negara-negara untuk memperoleh barang dan jasa yang tidak dapat diproduksi secara efisien di dalam negeri, serta memungkinkan negara-negara untuk meningkatkan pendapatan dan pertumbuhan ekonomi. B. Teori Perdagangan Internasional 1. Teori Keunggulan Komparatif: Teori ini menyatakan bahwa negara-negara harus memproduksi barang dan jasa yang memiliki keunggulan komparatif, yaitu barang dan jasa yang dapat diproduksi dengan biaya yang lebih rendah dibandingkan dengan negara-negara lain. (Ricardo, 1817) 2. Teori Keunggulan Absolut: Teori ini menyatakan bahwa negara-negara harus memproduksi barang dan jasa yang memiliki keunggulan absolut, yaitu barang dan jasa yang dapat diproduksi dengan biaya yang lebih rendah dibandingkan dengan negara-negara lain. (Smith, 17...

Non Tarif Barrier

NON TARIF BARRIER oleh : SRI RAHAYU, S.Pd. Selasa, 26 Agustus 2025 A. Definisi Non-Tarif Barrier (NTB) adalah suatu bentuk hambatan perdagangan internasional yang tidak berupa tarif, tetapi dapat mempengaruhi perdagangan barang dan jasa antara negara-negara. NTB dapat berupa peraturan, kebijakan, atau praktik yang membatasi atau menghambat perdagangan internasional. B. Jenis Non-Tarif Barrier 1. Kuota: Kuota adalah suatu bentuk NTB yang membatasi jumlah barang yang dapat diimpor atau diekspor. (Krugman & Obstfeld, 2018) 2. Lisensi: Lisensi adalah suatu bentuk NTB yang memerlukan izin atau lisensi untuk mengimpor atau mengekspor barang tertentu. (Husted & Melvin, 2019) 3. Standar Teknis: Standar teknis adalah suatu bentuk NTB yang menetapkan standar tertentu untuk barang yang diimpor atau diekspor. (WTO, 2020) C. Dampak Non-Tarif Barrier 1. Menghambat Perdagangan: NTB dapat menghambat perdagangan internasional dan memengaruhi pertumbuhan ekonomi suatu negara. (Krugman & Obst...

Kerjasama Ekonomi Internasional

KERJASAMA EKONOMI INTERNASIONAL Oleh : SRI RAHAYU, S.Pd. Selasa, 26 Agustus 2025 A. Definisi Kerjasama ekonomi internasional adalah suatu bentuk kerjasama antara negara-negara untuk mempromosikan perdagangan internasional, investasi, dan pembangunan ekonomi. Kerjasama ini dapat berupa perjanjian perdagangan, organisasi internasional, atau kerjasama regional. B. Bentuk Kerjasama Ekonomi Internasional 1. Perjanjian Perdagangan: Perjanjian perdagangan adalah suatu bentuk kerjasama ekonomi internasional yang bertujuan untuk mempromosikan perdagangan internasional dan mengurangi hambatan perdagangan. (WTO, 2020) 2. Organisasi Internasional: Organisasi internasional seperti Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) dan Dana Moneter Internasional (IMF) memainkan peran penting dalam mempromosikan kerjasama ekonomi internasional. (WTO, 2020; IMF, 2020) 3. Kerjasama Regional: Kerjasama regional seperti ASEAN dan Uni Eropa (UE) dapat mempromosikan perdagangan dan investasi regional. (ASEAN, 2020; UE, 20...

Tarif Barrier

TARIF BARRIER Oleh : SRI RAHAYU, S.Pd. Selasa, 26 Agustus 2025 A. Definisi Tarif barrier adalah suatu bentuk hambatan perdagangan internasional yang dikenakan oleh pemerintah suatu negara pada barang dan jasa yang diimpor dari negara lain. Tarif barrier dapat berupa pajak atau biaya lain yang dikenakan pada barang dan jasa impor. B. Jenis Tarif Barrier 1. Tarif Ad Valorem: Tarif ad valorem adalah suatu jenis tarif yang dikenakan berdasarkan nilai barang dan jasa impor. (Krugman & Obstfeld, 2018) 2. Tarif Spesifik: Tarif spesifik adalah suatu jenis tarif yang dikenakan berdasarkan jumlah atau kuantitas barang dan jasa impor. (Husted & Melvin, 2019) C. Dampak Tarif Barrier 1. Meningkatkan Harga: Tarif barrier dapat meningkatkan harga barang dan jasa impor, sehingga mempengaruhi konsumen dan produsen domestik. (Krugman & Obstfeld, 2018) 2. Mengurangi Perdagangan: Tarif barrier dapat mengurangi perdagangan internasional dengan membuat barang dan jasa impor menjadi lebih mahal d...

Kebijakan Untuk Mengatasi Inflasi

KEBIJAKAN UNTUK MENGATASI INFLASI Oleh : SRI RAHAYU, S.Pd. Selasa, 26 Agustus 2025 Inflasi adalah suatu fenomena ekonomi yang dapat memiliki dampak negatif terhadap ekonomi dan masyarakat. Oleh karena itu, penting untuk memiliki kebijakan yang efektif untuk mengatasi inflasi. Berikut adalah beberapa kebijakan yang dapat digunakan untuk mengatasi inflasi: 1. Kebijakan Moneter yang Ketat: Kebijakan moneter yang ketat dapat membantu mengurangi inflasi dengan meningkatkan suku bunga dan mengurangi jumlah uang beredar. (Mankiw, 2019) 2. Kebijakan Fiskal yang Ketat: Kebijakan fiskal yang ketat dapat membantu mengurangi inflasi dengan mengurangi pengeluaran pemerintah dan meningkatkan pajak. (Dornbusch & Fischer, 2018) 3. Pengendalian Harga: Pengendalian harga dapat membantu mengurangi inflasi dengan menetapkan harga maksimum untuk barang dan jasa tertentu. (Fischer, 2015) 4. Kebijakan Pendapatan: Kebijakan pendapatan dapat membantu mengurangi inflasi dengan mengendalikan pendapatan masya...

Dampak Inflasi

DAMPAK INFLASI Oleh : SRI RAHAYU, S.Pd. Selasa, 26 Agustus 2025 A. Dampak Umum Inflasi dapat memiliki dampak yang signifikan terhadap ekonomi dan masyarakat. Berikut adalah beberapa dampak inflasi yang paling umum: 1. Mengurangi Daya Beli: Inflasi dapat mengurangi daya beli masyarakat, karena harga-harga barang dan jasa meningkat secara umum. Hal ini berarti bahwa jumlah barang dan jasa yang dapat dibeli dengan jumlah uang yang sama akan berkurang. (Mankiw, 2019) 2. Mengurangi Nilai Uang: Inflasi dapat mengurangi nilai uang, karena harga-harga meningkat secara umum. Hal ini berarti bahwa uang yang disimpan akan memiliki nilai yang lebih rendah di masa depan. (Dornbusch & Fischer, 2018) 3. Mengurangi Investasi: Inflasi dapat mengurangi investasi, karena ketidakstabilan harga dan ekonomi. Hal ini dapat menyebabkan penurunan pertumbuhan ekonomi. (Barro, 2013) 4. Mengurangi Kepercayaan Masyarakat: Inflasi dapat mengurangi kepercayaan masyarakat terhadap mata uang dan sistem keuangan. H...

Inflasi Meningkat

INFLASI MENINGKAT Oleh : SRI RAHAYU, S.Pd. Selasa, 26 Agustus 2025 A. Definisi Inflasi meningkat adalah suatu kondisi ekonomi di mana inflasi meningkat secara signifikan dan cepat dalam jangka waktu tertentu.  B. Faktor Penyebab Inflasi meningkat dapat disebabkan oleh beberapa faktor, seperti: 1. Peningkatan permintaan: Peningkatan permintaan dapat menyebabkan inflasi meningkat, karena harga-harga naik sebagai akibat dari permintaan yang tinggi. 2. Peningkatan biaya produksi: Peningkatan biaya produksi dapat menyebabkan inflasi meningkat, karena harga-harga naik sebagai akibat dari biaya produksi yang lebih tinggi. 3. Kebijakan moneter yang ekspansif: Kebijakan moneter yang ekspansif dapat menyebabkan inflasi meningkat, karena peningkatan jumlah uang beredar dapat menyebabkan harga-harga naik. C. Dampak Inflasi Meningkat Inflasi meningkat dapat memiliki beberapa dampak, seperti: 1. Mengurangi daya beli: Inflasi meningkat dapat mengurangi daya beli masyarakat, karena harga-harga nai...

Inflasi Merayap

INFLASI MERAYAP Oleh : SRI RAHAYU, S.Pd. Selasa, 26 Agustus 2025 A. Definisi Inflasi merayap adalah suatu kondisi ekonomi di mana inflasi meningkat secara perlahan-lahan dan stabil dalam jangka waktu yang lama. Inflasi merayap biasanya ditandai dengan peningkatan harga-harga yang relatif rendah dan stabil, sehingga tidak menimbulkan dampak yang signifikan terhadap ekonomi. B. Karakteristik Inflasi Merayap Inflasi merayap memiliki beberapa karakteristik, seperti: 1. Peningkatan harga-harga yang rendah: Inflasi merayap ditandai dengan peningkatan harga-harga yang relatif rendah, biasanya di bawah 5% per tahun. 2. Stabilitas harga: Inflasi merayap biasanya stabil dalam jangka waktu yang lama, sehingga masyarakat dapat memprediksi harga-harga di masa depan. 3. Tidak menimbulkan dampak yang signifikan: Inflasi merayap tidak menimbulkan dampak yang signifikan terhadap ekonomi, sehingga tidak perlu dilakukan kebijakan yang drastis untuk mengendalikannya. C. Dampak Inflasi Merayap Inflasi mera...

Inflasi Hiperinflasi

INFLASI HIPERINFLASI Oleh : SRI RAHAYU, S.Pd. Selasa, 26 Agustus 2025 A. Definisi Inflasi hiperinflasi adalah suatu kondisi ekonomi yang terjadi ketika inflasi meningkat secara sangat cepat dan tidak terkendali, sehingga nilai uang turun drastis dan masyarakat kehilangan kepercayaan terhadap mata uang.  B. Faktor Penyebab Inflasi hiperinflasi dapat disebabkan oleh beberapa faktor, seperti: 1. Peningkatan jumlah uang beredar: Ketika pemerintah mencetak uang secara berlebihan, maka nilai uang turun dan harga-harga naik. 2. Krisis ekonomi: Ketika ekonomi suatu negara mengalami krisis, maka inflasi dapat meningkat secara cepat. 3. Ketidakstabilan politik: Ketika suatu negara mengalami ketidakstabilan politik, maka inflasi dapat meningkat secara cepat. C. Dampak Inflasi Hiperinflasi Inflasi hiperinflasi dapat memiliki dampak yang sangat signifikan, seperti: 1. Kerusakan ekonomi: Inflasi hiperinflasi dapat menyebabkan kerusakan ekonomi yang sangat parah. 2. Kemiskinan: Inflasi hiperinfla...

Inflasi Struktural

INFLASI STRUKTURAL Oleh : SRI RAHAYU, S.Pd. Selasa, 26 Agustus 2025 A. Definisi Inflasi struktural adalah suatu kondisi ekonomi yang terjadi ketika terdapat perubahan struktur ekonomi, seperti perubahan dalam pola konsumsi atau produksi, yang menyebabkan peningkatan harga-harga B. Penyebab . Inflasi ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor, seperti: 1. Perubahan pola konsumsi: Ketika pola konsumsi masyarakat berubah, maka permintaan terhadap barang dan jasa tertentu meningkat, sehingga harga-harga naik. 2. Perubahan teknologi: Ketika teknologi baru diperkenalkan, maka biaya produksi dapat menurun, tetapi jika tidak diiringi dengan peningkatan efisiensi, maka harga-harga tidak turun. 3. Ketidakseimbangan antara sektor: Ketika terdapat ketidakseimbangan antara sektor-sektor ekonomi, maka harga-harga dapat naik karena adanya bottleneck dalam produksi. C. Dampak Inflasi Struktural Inflasi struktural dapat memiliki beberapa dampak, seperti: 1. Peningkatan harga-harga: Inflasi struktural da...

Inflasi Dorongan Biaya

INFLASI DORONGAN BIAYA oleh : SRI RAHAYU, S.Pd. Selasa, 26 Agustus 2025 A. Definisi Inflasi dorongan biaya adalah suatu kondisi ekonomi yang terjadi ketika biaya produksi meningkat, sehingga harga-harga naik . B. Faktor Penyebab  Inflasi ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor, seperti: 1. Peningkatan biaya bahan baku: Ketika biaya bahan baku meningkat, maka biaya produksi juga meningkat, sehingga harga-harga naik. 2. Peningkatan biaya tenaga kerja: Ketika biaya tenaga kerja meningkat, maka biaya produksi juga meningkat, sehingga harga-harga naik. 3. Peningkatan biaya transportasi: Ketika biaya transportasi meningkat, maka biaya produksi juga meningkat, sehingga harga-harga naik. C. Dampak Inflasi Dorongan Biaya Inflasi dorongan biaya dapat memiliki beberapa dampak, seperti: 1. Peningkatan harga-harga: Inflasi dorongan biaya dapat menyebabkan peningkatan harga-harga secara umum. 2. Pengurangan kegiatan ekonomi: Inflasi dorongan biaya dapat mengurangi kegiatan ekonomi, karena peni...

Inflasi Impor

INFLASI IMPOR Oleh : SRI RAHAYU, S.Pd. Selasa, 26 Agustus 2025 A. Definisi Inflasi impor adalah suatu kondisi ekonomi yang terjadi ketika harga-harga barang dan jasa impor meningkat, sehingga menyebabkan peningkatan harga-harga secara umum di dalam negeri.  B. Penyebab Inflasi impor dapat disebabkan oleh beberapa faktor, seperti: 1. Peningkatan harga-harga internasional: Ketika harga-harga internasional meningkat, maka harga-harga impor juga meningkat. 2. Depresiasi nilai tukar: Ketika nilai tukar mata uang domestik melemah, maka harga-harga impor meningkat. 3. Ketergantungan pada impor: Ketika suatu negara sangat tergantung pada impor, maka peningkatan harga-harga impor dapat menyebabkan inflasi. C. Dampak Inflasi Impor Inflasi impor dapat memiliki beberapa dampak, seperti: 1. Peningkatan harga-harga: Inflasi impor dapat menyebabkan peningkatan harga-harga secara umum di dalam negeri. 2. Pengurangan daya beli: Inflasi impor dapat mengurangi daya beli masyarakat, karena peningkatan...

Inflasi Tarikan Permintaan

INFLASI TARIKAN PERMINTAAN Oleh : SRI RAHAYU, S.Pd. Selasa, 26 Agustus 2025 A. Definisi Inflasi tarikan permintaan terjadi ketika permintaan agregat melebihi penawaran agregat, sehingga harga-harga naik.  B. Penyebab Hal ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor, seperti: 1. Peningkatan konsumsi masyarakat: Ketika masyarakat memiliki pendapatan yang lebih tinggi, mereka cenderung meningkatkan konsumsi, sehingga permintaan agregat meningkat. 2. Peningkatan investasi: Ketika investor memiliki kepercayaan diri yang tinggi terhadap ekonomi, mereka cenderung meningkatkan investasi, sehingga permintaan agregat meningkat. 3. Peningkatan pengeluaran pemerintah: Ketika pemerintah meningkatkan pengeluaran, maka permintaan agregat juga meningkat. C. Dampak Inflasi Tarikan Permintaan Inflasi tarikan permintaan dapat memiliki beberapa dampak, seperti: 1. Peningkatan harga-harga: Inflasi tarikan permintaan dapat menyebabkan peningkatan harga-harga secara umum. 2. Peningkatan kegiatan ekonomi: In...

Kebijakan Untuk Mengatasi Pengangguran

KEBIJAKAN UNTUK MENGATASI PENGANGGURAN oleh : SRI RAHAYU, S.Pd. Selasa, 26 Agustus 2025 A. Kebijakan Moneter 1. Suku Bunga: Suku bunga yang rendah dapat membantu meningkatkan kesempatan kerja dengan meningkatkan investasi dan konsumsi. 2. Jumlah Uang Beredar: Jumlah uang beredar yang meningkat dapat membantu meningkatkan kesempatan kerja dengan meningkatkan konsumsi dan investasi. B. Kebijakan Fiskal 1. Pengeluaran Pemerintah: Pengeluaran pemerintah yang meningkat dapat membantu meningkatkan kesempatan kerja dengan meningkatkan permintaan agregat. 2. Pajak: Pajak yang rendah dapat membantu meningkatkan kesempatan kerja dengan meningkatkan konsumsi dan investasi. C. Pengembangan Infrastruktur 1. Infrastruktur Fisik: Infrastruktur fisik seperti jalan, jembatan, dan bandara dapat membantu meningkatkan kesempatan kerja dan meningkatkan produktivitas. 2. Infrastruktur Sosial: Infrastruktur sosial seperti pendidikan dan kesehatan dapat membantu meningkatkan kesempatan kerja dan meningkatkan ...

Pengangguran Friksional

PENGANGGURAN FRIKSIONAL Oleh : SRI RAHAYU, S.Pd. Selasa, 26 Agustus 2025 A. Definisi Pengangguran friksional adalah suatu jenis pengangguran yang terjadi karena adanya proses pencarian pekerjaan yang memakan waktu. Pengangguran ini terjadi karena adanya kesenjangan antara informasi tentang lowongan pekerjaan dan kemampuan pencari kerja.  B. Penyebab Pengangguran friksional dapat disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain: 1. Kesenjangan Informasi: Kesenjangan informasi tentang lowongan pekerjaan dan kemampuan pencari kerja dapat menyebabkan pengangguran friksional. 2. Proses Pencarian Pekerjaan: Proses pencarian pekerjaan yang memakan waktu dapat menyebabkan pengangguran friksional. 3. Perubahan Preferensi: Perubahan preferensi pencari kerja dapat menyebabkan pengangguran friksional. C. Karakteristik Pengangguran Friksional 1. Sifatnya Sementara: Pengangguran friksional bersifat sementara dan dapat diatasi dengan meningkatkan informasi tentang lowongan pekerjaan. 2. Dapat Diatasi...